Lagi rame orang bahas Kartinian. Hehehe.. saya juga mau beropini ah. Sosok Ibu Kartini ini memang tidak dilepaskan dari sosok wanita saat ini. Konon katanya (dari cerita-cerita sejarah yang saya tau dari SD hingga saat ini), berkat jasa beliau lah.. wanita saat ini bisa berpendidikan tinggi layaknya laki-laki. Berkat beliau pula lah, adanya gender atau jenis kelamin laki dan perempuan itu dianggap sederajat. Begitu ya..? Maaf kalo saya salah ya.. tapi doktrin sejarah Ibu Kartini yang saya dengar dan ingat ya seperti itu.
Oke, saya ga akan bahas soal sejarahnya ibu Kartini itu, tetapi lebih ingin membahas emasipasi wanita yang selalu dihubungkan ketika Hari Kartini tiba. Saya buka bahasan blog saya ini dengan tema Good Morning Hard Rockers (GMHR) di Hard Rock FM Jakarta yang sempat saya dengarkan seperempatnya pagi tadi, 21 April 2016. Penyiar GMHR ini kebetulan 2 cowo gokil kalo menurut saya.. hahaha, lucu dan menyenangkan dengerin si Gofar dan Andira ini (nama penyiarnya). Ceritanya pagi tadi mereka angkat tema, "Jangan bilang emansipasi wanita kalo masih....", titik-titik ini silahkan dijawab sama para pendengarnya, begitu kata mereka. Tapi dalam pengantarnya, mereka berdua bahas kesebalan mereka saat menemukan wanita yang kayaknya maunya dihormati melulu. Contoh yang dikasih Gofar adalah, saat dia naik kereta, ada seorang perempuan berdiri di dekat dia, lalu si perempuan itu negur Gofar yang duduk, intinya dia mengharapkan Gofar mau berdiri kasih itu kursi buat dia yang perempuan. Si Gofar pun jawab, "Lah emang kenapa kalo situ perempuan? Emang perempuan ga boleh berdiri? Kecuali mbak sakit atau hamil. Pertanyaan saya mbak hamil??", digituin sama si Gofar.
Lain Gofar, lain pula Andira, yang bilang ga usah ngomongin emansipasi, kalo masih suka pake kata-kata "Ladies First", lalu kenapa harus ada "Ladies Parking" emang laki-laki ga butuh parkiran yang dekat pintu masuk mall? Udah gitu menurut Andira, emansipasinya itu kayaknya sekarang jadi ajang untuk berusaha melebihi (baca:Menyaingi) laki-laki, begitu kira-kira kata Andira. Hahahaha.. saya sih ga nyalahin mereka ya.. tapi saya juga ga sepenuhnya mendukung mereka. Saya juga mikirnya perempuan ini mahluk yang "licik", hihihi.. maksud saya, kami perempuan suka meneriakkan emansipasi, tapi disisi yang sama juga selalu meneriakkan "ladies first please" (dahulukan perempuan dong!). Kalo saya ibaratkan, mau lomba lari nih si laki dan perempuan, tapi pas start mulai, perempuan minta dia yang lari duluan, nanti si laki baru nyusul, kalo si perempuan menang, dia merasa ya itu karena usaha keras dia, tapi kalo si perempuan kalah, dia akan bilang, "ya wajarlah, saya kan perempuan, masa' lawan laki-laki". Hahahahaha..
Tapi sebenernya saya pribadi juga bingung, kok saya bisa ngomong begini ya, saya kan harusnya pro perempuan dong, kan saya juga perempuan, saya adalah salah satu Kartini-Kartini masa kini.. hehehehe.. Ehmmm mungkin ini karena saya nih tomboy.. Jadi kadar berpikir ala perempuan dan ala laki-lakinya cenderung balance dibanding perempuan yang ga tomboy. Mungkin yaa.. mungkin loh! Sampe-sampe saya sendiri kalo nyetir bawa mobil, trus di depan saya ada mobil yang jalannya pelan, atau kayaknya labil gitu, kiri ga, kanan ga.. Atau yang parkir paralel ataupun parkir mundur, mobilnya kudu bolak-balik yang 5 menit ga cukup deh markirinnya, dalem hati saya bilang,"pasti yang nyetir nih perempuan deh!", dan biasanya bener. Hahahaha..
Oke cukup ya bahas latar belakangnya. Bagi saya emansipasi wanita itu adalah kesempatan bagi wanita untuk juga bisa eksis di berbagai bidang kehidupan sosial dan ekonomi. Memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk menuntut ilmu pendidikan setinggi mungkin. Untuk bagian ini saya sepakat dan sangat setuju. Tetapi meski memiliki kesempatan yang sama, tetap ada batasan-batasan yang harus dijaga, dipatuhi dan dijalankan. Ini bagi saya yaa.. terserah sih kalo ada yang ga setuju atau pun setuju sama saya.. Saya tetap akan melakukan yang terbaik yang bisa saya lakukan di semua bidang yang saya geluti, tetapi bukan untuk berusaha menyaingi, atau sekedar ego saja," Elo bisa, kenapa gue ga bisa?!". Jadi balik ke cerita diatas nih, saya setuju sama si Gofar dan Andira GMHR Hardrock FM, ngapain tereak-tereak emansipasi, kalo ternyata kamu masih suka ngarep "ladies first", masih minta dimaklumi, dll.